Terkadang hari libur yang kita dapat tidak kita manfaatkan dengan baik, seperti cuma bermalas-malasan, sebenarnya rencanakan liburan anda dengan matang, seperti rencana berwisata ke suatu tempat dengan mengajak keluarga anda, ini akan membuat anda menjadi lebih fresh.
memang semua butuh biaya dan semua itu perlu direncanakan dengan baik.
tempat yang menarik buat berlibur sangat banyak, tapi yang tergolong murah dan bagus adalah jogja, banyak sekali tempat yang bisa anda kunjungi disana, gembira loka, jogja kembali, parang tritis, prambanan, kaliurang, malioboro dan banyak tempat lagi.
suasana di jogja sangat menyenangkan sekali, kebudayaan, kesenian sangat bisa dirasakan saat kita memasuki wilayah jogjakarta.
saya cuma mengajak kepada para pembaca untuk berlibur sejenak menghilangkan penat.
selamat berlibur
Minggu, 25 Maret 2012
Selasa, 13 Maret 2012
How to escort the guest to the room ( Mengantar tamu ke kamar )
Pembaca yang baik, didalam melayani tamu hotel yang baru datang kita harus bisa menunjukkan rasa simpati kita yang besar, good impression ( kesan yang baik ), karena itu dibutuhkan beberapa cara atau prosedur yang baik agar kesan yang didapat tamu pertama kali adalah " excellent service".
Langkah-langkah mengantar tamu:
best regards,
Langkah-langkah mengantar tamu:
- ketika tamu datang ucapkan " Welcome to President Executive Club Hotel sir/miss/guest name." sementara tamu melakukan registrasi ulang di FO tunggu sampai selesai.
- tawarkan bantuan " may i help u to bring your luggage sir/( lebih bagus pakai nama. ex. Mr.John). perkenalkan diri anda " Im rolik sir, i would like to escort you to your room, let me please". sambil menuju ke lift.
- setelah pintu kamar dibuka persilahkan tamu masuk terlebih dahulu "This is your room Mr.John" setelah itu letakkan barang-barang di rak barang, jangan lupa minta ijin terlebih dahulu " may i put your luggage at here sir" /" where i put your luggage sir?"....
- explain room facilities ( jelaskan sedikit fasilitas kamar, seperti remote ac, tv, mini bar, wifi access dsb. jika memungkinkan jelaskan jam berapa breakfast untuk besok pagi, " Mr.John for your breakfast at the second floor start at 6:30 am until 10 am sir." if you need something you can call front office on 103.
- "Mr.john i hope you enjoy your stay, see you tomorrow, good night Mr.John"
- setelah selesai pastikan mencatat di report HK bahwa tamu kamar sekian sudah check in.
best regards,
Minggu, 11 Maret 2012
Berteman ditempat kerja sangatlah penting
Pembaca yang baik, saya akan mencoba share cerita yang saya dapat ini, dan ternyata setelah di pikirkan ada benarnya juga untuk dijadikan referensi,
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Saratoga Institute Research tahun 2003 menyebutkan bahwa 89% manajer percaya karyawan mengundurkan diri karena masalah uang ( Gaji sedikit ). sementara 11% manajer berpendapat karyawan keluar bukan karena faktor uang. hasil riset terhadap karyawannya sendiri menunjukkan kenyataan yang berkebalikan, yaitu 88% karyawan memutuskan keluar karena faktor nonfinansial seperti suasana kerja yang tidak kondusif, tidak cocok dengan atasan, dan sebagainya. sementara 12% menyatakan mereka keluar karena masalah uang.
Dari hasil penelitian itu kita bisa mengambil pelajaran bahwa suasana kerja yang kondusif sangat menentukan betah atau tidaknya seorang karyawan. Jika karyawan betah bekerja, biasanya prestasi mereka akan baik, dan tentu saja hal ini mendorong kinerja perusahaan. Sebalikanya suasana kerja yang buruk, penuh dengan konflik, saling curiga, dan sarat inrtrik akan membuat karyawan tidak betah kerja.
Lebih lanjut penjabarannya dalah sebagai berikut:
salam,
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Saratoga Institute Research tahun 2003 menyebutkan bahwa 89% manajer percaya karyawan mengundurkan diri karena masalah uang ( Gaji sedikit ). sementara 11% manajer berpendapat karyawan keluar bukan karena faktor uang. hasil riset terhadap karyawannya sendiri menunjukkan kenyataan yang berkebalikan, yaitu 88% karyawan memutuskan keluar karena faktor nonfinansial seperti suasana kerja yang tidak kondusif, tidak cocok dengan atasan, dan sebagainya. sementara 12% menyatakan mereka keluar karena masalah uang.
Dari hasil penelitian itu kita bisa mengambil pelajaran bahwa suasana kerja yang kondusif sangat menentukan betah atau tidaknya seorang karyawan. Jika karyawan betah bekerja, biasanya prestasi mereka akan baik, dan tentu saja hal ini mendorong kinerja perusahaan. Sebalikanya suasana kerja yang buruk, penuh dengan konflik, saling curiga, dan sarat inrtrik akan membuat karyawan tidak betah kerja.
Lebih lanjut penjabarannya dalah sebagai berikut:
- Pekerjaan atau tempat kerja tidak seperti yang diharapkan. Jik anda menemui hal ini, solusinya ada dua, pertama, Anda menyesuaikan diri dengan kondisi tersebut. Atau yang kedua, yaitu keluar dan mencari tempat kerja baru.
- Ketidaksesuain antara pekerjaan dan karyawan. Faktor ini bertentangan dengan formula umum, yaitu the right man on the right place. Ketidakpuasan bisa terjadi jika kemampuan yang dimiliki karyawan tidak sesuai dengan tuntutan pekerjaan. Seorang tukang bangunan akan bingung jika dipekerjakan bank, seorang pimpinan proyek akan bingung jika harus menjadi pimpinan hotel.
- Kurangnya coaching dan feedback. banyak karyawan merasa kurang diarahkan oleh atasan mereka. Pengarahan sebaiknya dilakukan untuk memberikan pembekalan yang cukup bagi karyawan dalam melaksanakan job mereka dengan benar.
- Terlalu sedikit kesempatan pengembangan diri. Banyak karyawan berharap untuk mendapakan kesempatan mengembangkan diri selama bekerja di sebuah perusahaan.
- Merasa tidak dihargai. Ada empat macam kebutuhan dasar manusia, yaitu kebutuhan untuk merasa kompeten, kebutuhan untuk dipercaya, kebutuhan untuk dihargai, dan kebutuhan untuk memiliki harapan.
- Stres karen beban kerja yang berlebihan sehingga hidupnya tidak seimbang. Stres muncul dari tekanan, yang bisa bersifat positif dan negatif. Stres yang bersifat positif biasanya akan berbentuk gairah kerja yang besar untuk mencapai target yang ditetapkan. Sedangkan stres yang negatif merupakan reaksi sebaliknya, yaitu demotivasi yang bisa berakibat buruk pada kesehatan tubuh.
- Kehilangan kepercayaan oleh pimpinan. Seperti telah disebutkan diatas, kepercayaan adalah faktor penting dalam segala hal, termasuk bisnis. Seorang karyawan yang dapat dipercaya akan diberikan banyak kesempatan oleh atasannya untuk menangani berbagai tantangan dan kesempatan. Sebaliknya karyawan yang tidak lagi dipercaya cenderung akan dibiarkan atau diabaikan.
salam,
Jumat, 09 Maret 2012
Be A Good Receptionist
The first of all i
would like to say thank to The God that makes me can write this tips for member
of Front office Departement, especially receptionist.
This tips i got for
many referencess, and some experience as long as working on hospitality
services..
The reader, “Front Office of a hotel has a very important
role to keep your clients returning time after time”, the first and
last impression of the hotel is very much dependent on how good the front
office staff are at playing their role. It is therefore vitally important that
the front office staff display a prompt and courteous attitude to all guests
and demonstrate their exellence in service in everything they do.
Front Office staff will
greet the guests upon arrival, escort to their rooms, have the longest contact
with the guests during their stay and most importantly, you must give them a
positive and memorable last impression when they are check out.
Having this important
function, you must also be able to speak several different languages, but
primarily english as it is the international language. Miscommunication can be serious
problem. Therefore you must be upfront about your english speaking and reading
ability from the beginning with your
employer of guest.
Tips to make a good
communication with the guest:
1.
You can ask your client to speak slowly
if you don’t understand the instructions. If you still have a problem, you
could even ask your client to write down their request, if you haven’t fully
understood what they are asking.
2.
Don’t pretend to understand if you haven’t
understood, as it wil only worsen the situation and can, and probably will,
cause complaints from your clients to be made to the management. If you ask
them to repeat their request because you dont
fully understand, they will be happy to help you by repeating what they
said, and may even be willing to repeat it again.
A. Handling
reservation
Tips handling reservation:
“
It is important to say that you still have a limited number of rooms left to
encourage them to book directly but some clients like t shop arround. Don’t
forget to charge a oe night deposit or according to your hotel’s policy before
you block the space for the potential guest. You will need to have a guarantee
from the guest who is booking, in case they cancel their booking or if they don’t
show up on date of arrival.”
B. Checking
Guest in
Tips Checking In Guest
“Do
not panic when you are handling many guests at the same time. Take your time
with everyone, although you can apologize for keeping the others waiting, if
necessaryor ask for another member of staff to help you. Ths way, all the
guests will be handled well and each will be given enough information upon
their arrival.”
C. Taking
The Message
It is very important to be able to take
a message for a guest accurately. The caller may be disapointed, or even angry,
with staff who seem reluctant to take a message.
Tips Taking The Message
“Write
down the name of the caller, and ask for the spelling if you are not sure their
phone number for the return call and any message they wish to leave.”
D. Handling
Complaints
Complaint mostly happend because the
hotel’s product or services do not meet with the guests’ expectations. All complaints
must be well handled with dispatch and profesioanlism. Losts of clients will
still come back, despite the fact that they may heve complained during their
stay, because the hotel handled their complaint well and its responses met with
what the guest wanted to hear.
Please Remember!
“
The Hotel wants the guest to be happy during their stay, and they must be handled
with consideration in order to avoid dissatisfaction.”
E. Giving
Directions
Guest frequently ask the receptionist
for directions. They usually want to ask directions to nearest restaurant,
money changer, shopping malls, spas, gym etc.
“Giving street directions is really very easy
when you remember to follow these points. When giving directions you are
actually giving two sets of instruction. In the first set “ Go To” you are
telling the listener what street to go to or how far to go. In the second set “Then”
you are telling the listener what to do when they get there. Turn left, turn
right, go straight, on the left, etc.”
F. Asking
For Permission
Before taking any actions that may
affect the guest, the staff should politely ask for permission from the guest. The
responses from the guest will either be an agreement or a disaggrement.
G. Checking
Guest Out
Same tips with Checking in guest, make
sure that you can do quick service when the guest check out, and don’t forget
to ask the guest to check the bill before payment, it’s important to avoid
mistake.
best regards,
Kamis, 08 Maret 2012
Mengecilkan Lengan Tangan
Pembaca tips ini saya dapatkan dari WRP, gak salahkan kalo saya share ke temen-temen :
Ingin lengan yang lebih berbentuk
dan tidak bergelambir? Artikel pendek ini adalah bagian dari seri WRP dalam
menjawab keinginan para Ladies yang ingin memiliki tubuh langsing dan
indah dengan cara yang sehat. Dan tidak perlu khawatir soal berotot besar
seperti binaragawan. Wanita tidak memiliki kadar hormon testosteron setinggi
pria (hormon yang berperan di dalam pembentukan otot). Oleh sebab itu, wanita
jauh lebih sulit untuk membentuk otot yang besar dibanding pria. So, here we
go, your sexy and toned arm is just a click away.
Olahraga Mengecilkan Lengan

Triceps
Push-Up
- Posisikan badan seperti gambar, dengan bertumpu pada telapak tangan dan lutut Anda.
- Turunkan tubuh secara perlahan dengan cara menekuk siku Anda ke arah dalam tubuh (dan bukan ke sisi samping luar).
- Tegakkan kembali siku, dan ulangi gerakan.
Posisi
triceps push-up sedikit berbeda dengan push-up biasa, dimana posisi kedua
tangan lebih dekat dan siku bergerak tetap dalam posisi dekat dengan pinggang,
yaitu, siku ditekuk ke arah dalam tubuh (bukan menyiku menjauhi pinggang).
Rasakan otot yang bekerja adalah otot lengan atas bagian dalam (tricep: sisi
yang lebih dekat dengan tubuh).
Weighted Punch
- Berdirilah dengan kedua kaki dibuka selebar pinggul dan kedua tangan memegang dumbbell (Posisi berdiri akan lebih baik untuk memastikan posisi punggung yang baik untuk gerakan ini. Bila lebih nyaman dalam posisi duduk, pastikan punggung tetap tegak).
- Gerakkan tangan kanan ke atas setinggi mungkin.
- Tarik kembali tangan kanan ke posisi awal, dan pada saat bersamaan gerakkan tangan kiri ke atas setinggi mungkin.
- Lakukan gerakan ini selama 60 detik, dan percepat gerakan secara bertahap.
Dips
- Posisikan tubuh seperti sedang duduk, gunakan tangan untuk menahan beban tubuh dengan bersandar pada kursi atau dinding.
- Perlahan lekukan siku sampai kurang lebih 90 derajat sambil menurunkan tubuh.
- Perlahan luruskan tangan untuk kembali pada posisi awal. Jaga agar pungung tetap lurus dan berat badan seimbang antara tangan dan kaki.
Theraband
Squat
- Letakkan theraband di lantai, kedua kaki menginjak sisi tengah theraband dan kedua tangan memegang sisi ujung theraband.
- Ambil nafas. Tekuk kedua lutut Anda hingga paha sejajar dengan lantai (paha dan betis membentuk sudut 90 derajat), dan tahan posisi tangan.
- Buang nafas sambil meluruskan kembali kaki, sambil menjaga posisi tangan.
Alternating
Curls
- Berdirilah dengan kaki dibuka selebar bahu dan lutut sedikit ditekuk, lalu posisikan tangan pada sisi samping tubuh sambil memegang dumbbell. Pastikan punggung tetap tegak dan tangan atas ada di sisi samping tubuh.
- Untuk melakukan lengkungan (curls), tekuk siku salah satu tangan dan perlahan angkat kepalan tangan setinggi bahu. Luruskan kembali tangan tersebut secara perlahan dan posisikan kembali ke sisi samping tubuh.
- Lakukan gerakan serupa untuk tangan yang lain secara bergantian.
Untuk
meningkatkan efektifitas latihan, minumlah BodyShape®, susu rendah lemak yang
mengandung tinggi protein, tinggi kalsium, dan juga L-Carnitine yang mampu
menyediakan nutrisi yang diperlukan dalam pembentukan badan yang langsing dan
lebih kencang. Mengapa? Otot berperan penting di dalam pembakaran kalori dan
juga dalam membuat tubuh terlihat lebih kencang dan berlekuk. Dan tidak perlu
khawatir soal berotot besar seperti binaragawan. Wanita tidak memiliki kadar
hormon testosteron setinggi pria (hormon yang berperan di dalam pembentukan
otot). Oleh sebab itu, wanita jauh lebih sulit untuk membentuk otot yang besar
dibanding pria.
Untuk
keamanan saat berlatih, perhatikan kemampuan dan kondisi tubuh Anda saat
berolahraga. Jangan melakukan olahraga melebihi batas kemampuan Anda.
Bila ingin meningkatkan intensitas olahraga, tingkatkan secara bertahap dengan cara menambah jumlah repetisi dari masing-masing gerakan.
Selamat berlatih, Sure you can do!
Bila ingin meningkatkan intensitas olahraga, tingkatkan secara bertahap dengan cara menambah jumlah repetisi dari masing-masing gerakan.
Selamat berlatih, Sure you can do!
Senin, 05 Maret 2012
Tiga Warna Yang Spektakuler
Pembaca yang baik, pernahkah kita
memikirkan asal mula dari sebuah warna, dulu saya berfikir kalau warna dasar
itu adalah putih, tapi ternyata salah....
Dalam dunia komputer kita tentu tidak asing
lagi dengan istilah RGB ( Red,Green,Blue)
Iya benar sekali kalau warna dasar itu adalah merah, hijau dan biru,
dari ketiga warna tersebut akan dihasilkan bermacam-macam warna termasuk putih
yang tadinya saya sempat berfikir kalu putih itu adalah warna dasar
Warna Primer adalah merah,hijau dan biru.
Campuran warna cahaya merah dan hijau, menghasilkan nuansa warna kuning atau
oranye. Campuran hijau dan biru menghasilkan nuansa cyan, sedangkan campuran
merah dan biru menghasilkan nuansa ungu dan magenta.
Campuran dengan proporsi seimbang dari
warna primer menghasilkan nuansa warna
kelabu jika ketiga warna ini disaturasikan penuh, maka hasilnya adalah warna
putih. Ruang warna/model warna yang dihasilkan disebut dengan RGB (red, green,
blue).
salam
Sabtu, 03 Maret 2012
SOP Front Office Hotel
Pembaca yang baik, SOP ini sengaja saya share agar bisa menjadi panduan bagaimana kita menjadi seorang GRE yang baik, dan sebagai referensi buat para pembaca,
Rolikstones SOP
salam
Rolikstones SOP
salam
Housekeeping Departement
Pembaca yang baik saya akan sedikit berbagi mengenai Housekeeping departement,
HOUSEKEEPING Department
(Tata Graha Hotel)
Bagian
dari hotel yang bertanggungjawab atas kebersihan, kerapian, kenyamanan dan
kelengkapan kamar tidur yang akan ditempati tamu serta menjaga kebersihan
public area baik itu di Front Of the House (FOH) maupun back of the house (BOH)
seperti : restaurant, rekreasi area, meeting room, employee locker, parkir
area, garden / landscape, beach area.
Pembagian area kerja di
Housekeeping dibagi menjadi :
1.
Room
Section / Floor Section / Seksi kamar
Bagian yang bertanggung jawab atas
kerapian, keindahan, kebersihan, kelengkapan guest supplies dan kenyamanan
kamar, baik yang ada tamunya (occupied ) maupun yang kosong ( vacant )
Rooms adalah salah satu bagian yang
paling penting dari sebuah hotel yang bagus, hal tersebut yang membuat tamu
merasa senang karena sesuai dengan apa
yang mereka bayar untuk menginap, kebanyakan orang akan menilai ukuran
kamar, fasilitas hotel, lokasi, kebersihan. Faktor penting yang biasanya selalu
dilupakan adalah tugas dari staff housekeeping
(housekeeping attendant).
Staff Housekeeping bekerja keras memastikan bahwa kamar yang
berantakan dapat bersih pada hari
itu, mereka merasakan kamarnya rapi,
bersih dan lengkap karena dibersihkan
setiap hari. Kebanyakan orang tidak sadar akan hal ini, seorang housekeeping
attendant (room attendant/ pramugraha) dapat dengan cepat membersihkan
banyak kamar setiap hari.
Staff Housekeeping bekerja keras memastikan bahwa kamar yang
berantakan dapat bersih pada hari itu.
Tugas utama dari Room Attendant adalah di dalam kamar Make up Room juga making
bed, mengganti handuk bertukar yang
dipakai dengan handuk yang baru dan segar, pembersihan dan desinfeksi kamar
mandi dan menyediakan peralatan mandi baru, membershkan debu karpet, furniture
dan mengambil sampah. Mengecek tentang fungsi peralatan yang ada di kamar (
lampu, air, listrik, alat eletronik ( TV, radio dll )
Beberapa hal yang
berhubungan dengan room section :
• Service Sequence Housekeeping
• Task Breakdown Housekeeping
• Make up Room Procedure
• Cleaning procedure
• Set up attendant trolley
• Up date room status
• Housekeeping report
• Type Room
• Master key Procedure
• Room Check List
Hal-hal penting dalam
proses pembersihan kamar.
• Pembersihan kamar tidur.
• Pembersihan kamar mandi.
• Pembersihan lantai dan peralatannya.
• Kebersihan Linen.
• Kelengkapan dan fungsi perlengkapan kamar.
2.
Lost
& Found
Adalah
penemuan barang-barang yang hilang, baik itu dikamar tamu maupun di public area
di dalam lingkungan hotel. L&F dibawah kordinasi housekeeping, baik itu
pencatatan dengan kode, tanggal, nomor yang urut, penyimpanan yang ditempatkan
di tempat khusus dan masa berakhirnya ( keluarnya ). Dalam operasional
sehari-hari L&F dikelompokkan menjadi beberapa jenis.
Æ Kelompok
barang yang dibuang oleh tamu.
Æ Kelompok
barang biasa.
Æ Kelompok
barang makanan dan minuman.
Æ Kelompok
barang berharga.
3.
Public Area Section / public space / area umum
Area umum di hotel meliputi main entrence,
lobby, front desk, elevator, corridor, recreation area, basement. Locker
employee, meeting room, offices, landscape,
taman, pantai.
Sistem cleaning public
area
Ø Special
Cleaning ( SPC )
Konsentrasi
1 (satu) pekerjaan yang dilakukan pada 1(satu) tempat yang dikerjakan secara
detail dengan hasil yang maximal. Contoh : Shampooing carpet meeting room,
Shampooing sofa, Cleaning St. Steel, Spotting carpet / wall, marble
crystalisasi, coating floor, cleaning glass wall / windows, cleaning wooden lobby furniture, cleaning
stair case, brushing floor corridor dll.
Ø General
Cleaning ( GC )
Beberapa
pekerjaan yang dilakukan / dikonsentrasikan pada satu tempat tertentu, waktu
tertentu dengan hasil yang maximal. Contoh : General Cleaning Meeting Room, GC
HK Store, GC Koridor floor 5, GC Restaurant, GC Restroom Lobby, GC HK Office, GC Locker, GC Room dll.
Ø Regular
Cleaning / Daily Cleaning
Pekerjaan
yang harus dilakukan setiap hari pada beberapa area yang sering digunakan, dilalui
dan dikerjakan secara teratur, terjadwal. Contoh : Pembersihan area restaurant, koridor, locker, mopping loading
dock, mopping back area, lobby duster
koridor area, vacuum koridor carpet, sweeping carpark, cleaning door glass
lobby, cleaning restroom dll.
4. Housekeeping Cleaning Methods :
1.
Sweeping
2.
Dusting
3.
Mopping
4.
Drymop / lobby duster system
5.
Shampooing
6.
Spotting
7.
Brushing
8.
Crystalisasi
9.
Coating
10. Steaming
5.
Laundry
Section
Salah satu department revenue yang bertanggung
jawab atas pencucian pakaian tamu ( Laundry, Dry Cleaning, Pressing ), uniform
dan linen hotel.
Tujuan pokok laundry operation adalah :
hasil cucian bersih, tidak ada noda, lembut.
Linen Supllies:
Ø Sheets
( Kain sprei, pelapis, penutup tempat tidur )
Ø Towels
( handuk ).
Ø Inner
Duvet / insert Duvet ( bagian dalam
duvet terbuat dari dacron ).
Ø Cover
Duvet ( sarung Duvet ).
Ø Bed
Cover ( penutup bed ).
Ø Bad
Pad / matras protector ( alas matras / kasur ).
Ø Blanket
/ Selimut.
Ø Pillow
case / sarung bantal, pillow protector.
Ø Vitrage
( tirai tipis ).
Ø Gordyn
( gorden ).
Ø Black
Out / BO ( Pelapis gordyn biasa terbuat
dari kain semi karet atau kain tebal )
Linens :
Ø King
Sheets Ukuran 280 x 280
Ø Queen
Sheets Ukuran 260 x 280
Ø Twin/Single
Sheets Ukuran 180 X 280
Ø Pillow
Case/sarung bantal Ukuran 50 X 75
Ø Pillow
/ bantal Ukuran
50 X 75
Ø Bolster
/ guling Ukuran
30 X 120
Ø Bath
towels / handuk mandi Ukuran
70 X 140
Ø Hand
towels / handuk tangan Ukuran
40 X 80 ( 35 x 75 )
Ø Bath
mats/alas kaki/ keset Ukuran
45 X 75 ( 50 x 75 )
Ø Face
towels / handuk muka Ukuran
30 X 30
Ø King
Inner Duvet (ID) Ukuran 260 X 230
Ø Queen
ID Ukuran
240 X 230
Ø Twin
/ Single ID Ukuran
160 X 230
Ø King
Duvet Cover (CD) Ukuran
260 X 230
Ø Queen
DC Ukuran
240 X 230
Ø Twin
/ Single DC Ukuran
160 X 230
Ø Bed
Pad King Ukuran
200 X 200
Ø Bed
Pad Queen Ukuran
180 X 200
Ø Bed
Pad Twin Ukuran
100 X 200
6. Gardening Section / Florist / Seksi
pertamanan dan penyediaan bunga
Bertanggung
jawab terhadap kerapian dan kesuburan tanaman, baik itu di luar maupun tanaman
di dalam hotel ( indoor plant ) biasa dalam seksi ini ada diikut sertakan
florist yang bertugas mempersiapkan rangkaian bunga untuk hotel, baik itu
kamar-kamar vip maupun untuk FB department.
7. Recreation Section / Health Club /
tempat club kesehatan
Bagian
yang bertanggungjawab terhadap fasilatas tamu yang ada di hotel seperti kolam
renang, spa, sauna, steam room, Jacuzzi, massage room, fitness centre, lapangan
olah raga ( tennis, golf dll ) untuk dijaga kebersihannya, kelengkapan
peralatannya maupun kondisinya.
8. Administration
Bagian
yang bertanggung jawab terhadap file data housekeeping, ketersediaan supplies
baik itu cleaning supplies, maupun guest supplies juga berfungsi sebagai
pengontrol pengeluaran housekeeping supaya tidak melebihi dari budget /
anggaran pengeluaran yang telah ditetapkan ( controlling budgeting )
Hal yang berkaitan dengan
Housekeeping Administrasi :
Ø Planning
Housekeeping Operations.
Ø Housekeeping
Standard Procedure.
Ø Budgeting
for Housekeeping Expenses Controlling Expenses.
Ø Store
Requestation.
Ø Purchase
Requestation.
Ø Housekeeping
Inventories.
Ø Room
Attendant Control Sheet.
Ø Lost
& Found.
Ø Order
Taker.
Ø Parstock
Linen.
Ø Linen,
Uniforms and Laundry Operations
Ø Discrepancy
report
Ø Managing
Housekeeping Personnel.
Ø Staffing
& Scheduling / Daily Routines and Systems.
Ø Contracts
and Outsourcing.
Ø Composition,
Care and Cleaning of Different Surfaces.
Ø Supervision
in Housekeeping.
Ø Interior Designing.
Ø Interior
Decoration.
Ø Safety
and Security.
Ø Pest
Control and Waste Disposal.
Ø Internal
Environment.
Ø Flower
Arrangement.
Ø Landscaping.
Ø Renovation.
Housekeeping Supplies :
1. Guest
Supplies
2. Printing
& Stationary.
3. Linen
Supplies.
4. Paper
Supplies.
5. Cleaning
Supplies.
Housekeeping equipment / .Cleaning
Equipment :
1. Machine
Equipment.
2. Manual
Equipment.
Cleaning Equipment antara lain :
Ø Dry
Vacuum Cleaner.
Ø Wet
Vacuum Cleaner.
Ø High
Pressure / Water Pressure.
Ø Extraction
machine ( shampoo carpet ).
Ø Hand
Steam machine / portable steam.
Ø Polish
machine / brushing machine ( Low Speed ).
Ø Buffing
machine ( High Speed ).
Ø Hand
Polisher.
Ø Blower.
Ø Room
Attendant Trolley.
Ø Public
Area Trolley.
Ø Rubbish
Container.
Ø Manual
Sweeper.
Ø Brushing
pad 8 mm.
Ø Brushing
pad 3 mm.
Ø Pad
Holder.
Ø Vacuum
Bag.
Ø Bucket.
Ø Lady
bucket / room boy bucket ( caddy )
Ø Hand
Brush.
Ø Stick
Brush.
Ø Floor
Squeeze.
Ø Window
Squeeze.
Ø Lobby
Duster Stick.
Ø Wet
Mop stick.
Ø Single
Bucket / Press Mop.
Ø Cotton
mop / wet mop.
Ø Broom
plastic.
Ø Coconut
Broom.
Ø Dust
Pan
Ø Pad
Strip Telescopic Handle.
Ø Floor
Sign.
Ø Gun
Sprayer / bottle sprayer.
Ø Sponge.
Ø Red
Pad 16 Inc.
Ø White
Pad 16 Inc.
Ø White
Pad 20 Inc.
Ø Kape
/ Scraper.
Ø Kuas.
Ø Glass
Cloth.
Ø Dust
Cloth.
Ø Floor
Cloth.
Organization Chart /
Staffing :
F Executive
Housekeeper, Housekeeping Manager.
F Assistant
Executive Housekeeper.
F Housekeeping
Supervisor ( Floor Supervisor, Public Area Supervsior ).
F Housekeeping
Secretary.
F Housekeeping
Order Taker.
F Floor
Attendant ( Room Attendant, Room Boy, Room Maid / Pramugraha ).
F Public
Area Attendant ( Houseman, Public Area Cleaner, Cleaning Service ).
F Landscaping,
Gardener, Florist.
Pengelolaan
Shift Kerja ( Waktu kerja ) :
Sebelum
melakukan pembagian shift kerja room attendant
perlu diperhatikan perkiraan hunian ( forecast occupancy ) pada satu
minggu kedepan ataupun satu bulan kedepan. Hal ini dilakukan untuk pembuatan
keakuratan jadwal kerja. Kebutuhan staff tergantung pada tingkat hunian hotel.
forecast occupancy sangat dibutuhkan untuk mendapatkan perkiraan yang cukup,
baik jumlah staf yang akan bekerja ataupun jumlah rata-rata kamar yang akan
dikerjakan untuk masing-masing orang.
Kemudian dapat mengalokasikan 16
atau bahkan 20 kamar untuk masing-masing kamar room attendant, semua ini
tergantung dari speed room attendant, type kamar, lokasi kamar. Tentu akan jadi
beda jika yang akan dibersihkan adalah kamar yang type standard, suite,
apartment, bungalow, villa atau kamar yang terletak di tepi pantai bahkan di
tepi tebing (untuk clif hotel).
Untuk
lengkapnya ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan Jadwal
kerja ( Time schedule, Roster ) antara lain :
Ø Forecast
occupancy.
Ø Jumlah
tenaga yang dibutuhkan termasuk tenaga pengganti.
Ø Shif
kerja ( pagi, middle, sore, malam ).
Ø Waktu
libur Staff ( Cuti, Libur umum, libur mingguan, libur khusus ).
Ø Pola
kerja ( 6-1, 5-1, 5-2 ) yang kesemuanya mengacu pada aturan Disnaker dengan
total jam per minggu.
Ø Quota
Kerja ( credit / point, section, jumlah ).
Ø Lokasi Kerja ( Villa / Bungalow / Cottage,
Building, Beach / Resort, Bussiness / City Hotel, dll ).
STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE :
1. Pembersihan kamar tamu
Maksud
dan tujuan :
Memastikan kegiatan yang dilakukan oleh
Room attendant, agar kamar-kamar yang telah dibersihkan dalam kondisi siap
dihuni / dijual sesuai dengan kriteria / standard yang telah ditentukan.
Ø Uraian
Kerja.
Ø Perencanaan
/ persiapan Kerja.
Ø Kebutuhan
untuk merencanakan pekerjaan make up agar dapat berjalan efektif dan efisien.
Ø Mencetak
status kamar dari komputer di HK office.
Ø Merencanakan
pembagian kamar.
Ø Membagikan/menginstruksikan
nomor-nomor kamar yang harus di-make up room oleh Room Attendant.
Ø Para
Floor Supervisor mencatat nomor-nomor
kamar yang harus di-make up room pada Room Attendant Work Sheet.
Ø Melakukan
tugas lain yang telah diinstruksikan pada awal jam kerja.
Ø Melakukan
pemeriksaan kamar & mengumpulkan laundry.
Ø Penyiapan
sarana kerja / alat bantu.
Ø Perencanaan
kerja selesai.
Ø Menuju
ke tempat penyimpanan sarana kerja/ alat bantu.
Ø Mengecek
kelengkapan alat bantu disesuaikan dengan pembagian kerja yang telah diterima,
Jika ada kekurangan segera dilengkapi dulu.
Ø Menata
Room Attendant trolly untuk ½ hari kerja.
Ø Menuju
floor untuk pengecekan kondisi kamar dan pick up laundry.
Ø Siap
Melakukan make up room.
Kegiatan
Make up Room :
Ø Siap
Melakukan make up room.
Ø Mengetuk
pintu/ membunyikan bell kamar sambil memperkenalkan diri.
Ø Membuka
pintu disertai salam dan minta ijin untuk membersihkan kamar jika terdapat
tamu.
Ø Masukan
keytag ke holder supaya kamar terang.
Ø Melakukan
kegiatan stripping.
Ø Melakukan
kegiatan making bed.
Ø Melakukan
kegiatan dusting sambil memeriksa fungsi fasilitas di kamar, seperti lampu, TV,
& AC.
Ø Melakukan
kegiatan kegiatan Bathroom cleaning.
Ø Melengkapi
kembali give away supplies & non-give away supplies.
Ø Melakukan
kegiatan pembersihan lantai kamar (vacuuming carpet).
Ø Melakukan
pengecekan akhir.
Ø Mematikan
lampu kamar.
Ø Menutup
kembali pintu kamar, yakinkan pintu terkunci dengan baik.
Ø Pembuatan
Laporan.
Ø Make
up Room selesai.
Ø Mencatat
semua sarana kerja yang digunakan maupun
hal penting di Room Attendant Work Sheet.
Ø Meneruskan
ke kamar berikutnya untuk melakukan kegiatan make up room.
Ø Bagi
Supervisor housekeeping kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan inspeksi kamar.
Ø Di
akhir shift menyerahkan Room Attendant Work Sheet, yang telah diisi dengan
benar ke Floor Supervisor.
2.
Penataan
tempat tidur
Maksud
dan tujuan:
Memastikan standar penataan tempat tidur
dilakukan dengan efektif, efisien, rapi, bersih dan siap digunakan sesuai
dengan jenis kamar yang ada
Hal-hal
yang harus diperhatikan sebelum making bed adalah :
Ø Memeriksa
keadaan serta perlengkapan tempat tidur yang kira-kira harus diganti atau
diperbaiki.
Ø Menyiapkan
linen bersih, sheet, pillow case, blanket dan bed cover.
Uraian
Kerja:
Ø Sheets
kotor tiga buah, pillow case yang kotor dikeluarkan dan masukkan ke dalam
hamper yang ada di trolley. Yang ditinggalkan didalam kamar adalah selimut,
bantal, bed cover dan bed pad. Bed pad kalau kotor harus diganti dengan yang
bersih.
Ø Rapikan
letak kasur juga bed skirting, bed pad dirapikan letakan ditengah-tengah kasur,
gunanya untuk mencegah merembesnya air dan udara yang panas dari pada kasur.
Ø Sheet
pertama yang bersih dipasang, bagian
yang halus diatas. Bagian kepala lipatannya lebih lebar daripada bagian kaki.
Kemudian kelebihan panjang dan lebar dari sheet ini diselipkan kebawah kasur,
sedangkan sudut-sudutnya dilipat segitiga dahulu sebelum dimasukkan ke bawah
kasur.
Ø Sheet
kedua yang bersih dipasang terbalik, yang halus dibawah dan yang kasar diatas,
tanpa dilipat terlebih dahulu. Untuk bagian kepala tidak ada kelebihan dan
harus sejajar dengan kasur, jadi tidak ada kelebihannya.
Ø Pasanglah
selimut dan top sheet (dimana diambil dari sheet yang baru) dengan sisi atas
yang sejajar, kemudian ditarik kira-kira 25 cm, lalu sheet kedua dilipat
sehingga menutupi sedikit bagian atas dari blanket dan top sheetnya.
Ø Masukkan
keseluruhan sheet dan blanket ke bawah kasur :
F Pertama dirapikan keseluruhan sheet, blanket
ke kiri dan ke kanan hingga kebawah dengan ketat.
F Kelebihan
bawah / bagian kaki dibuat segitiga dulu baru dimasukkan kebawah kasur.
F Terakhir
pasang pillow case dan tempatkan diatas bed kemudian ditutup dengan bed cover.
Bed sudah rapi dan siap digunakan..
3. Penataan Kamar
Maksud dan tujuan
Memastikan
standar penataan kamar tidur dan kamar mandi dilakukan dengan efektif dan
efisien.
Uraian
Kerja
Cara
membersihkan dan menata kamar mandi
Yang
dimaksud dengan cara membersihkan dan menata kamar mandi adalah bagaimana
caranya roomboy membersihkan dan mengatur perlengkapan yang ada di dalam kamar
mandi sehingga bersih dan rapi.
Hal yang perlu diperhatikan:
Ø Kalau
kamar occupied, minta izin dahulu.
Ø Mengeluarkan
semua handuk kotor dan masukkan kedalam hamper trolley (untuk linen kotor).
Ø Sampah-sampah
yang ada di dalam kamar mandi dikeluarkan dan dimasukkan kedalam trolley hamper
dikhususkan untuk sampah.
Ø Persiapan
F Menyiapkan
peralatan serta bahan pembersih berupa sikat kamar mandi, toilet bowl brush,
chemicals pembersih juga towel yang kering dan bersih, sponge / tapas.
F Keseluruhan
peralatan tersebut harus disiapkan dalam keadaan bersih.
Pelaksanaan :
Ø Cucilah
gelas lebih dahulu dengan bahan pembersih dan alat penggosok scotch brite,
setelah bersih ditelungkupan gelas tersebut diatas tempat bersih yang sudah
dialasi dengan napkin untuk alas gelas.
Ø Mulailah
membersihkan bagian atas, antara lain kaca diatas wash basin table dengan
chemical khusus yang sudah disiapkan.
Ø Setelah
wash basin, kran air, wash basin table.
Ø Bersihkan
bathtub, kran-kran air, tempat sabun, shower head mulai dari dindingnya dengan
cara membilas dengan air panas supaya kotoran yang menempel turun ke bathtub
kemudian semprotkan chemical Multi Purpose Cleaner dan disikat dengan scotch
brite Kemudian dibilas dengan air hangat.
Ø Bersihkan
toilet bowl dengan menggunakan sikat khusus dimulai dari bagian dalam kemudian
bagian luar sampai dengan kaki dan water tank.
Ø Bersihkan
lantai dengan cara menyikat kemudian dipel dan keringkan.
Ø Lengkapi
linen supplies kamar mandi seperti bath towel, hand towel, face towel dan bath
mat.
Ø Letakkan
gelas yang bersih diatas wash basin table dialasi dengan gelas coaster sesuai
dengan standar yang telah ditentukan.
Ø Lengkapi
kebutuhan lainnya seperti sabun, korek api, lilin, toilet paper, tissue paper
untuk di kamar mandi.
Ø Periksalah
kembali kemungkinan ada kerusakkan yang perlu dilaporkan ke HK Office untuk
dibuatkan work order ke Engineering.
Ø Periksa
lagi dimana kemungkinan ada alat-alat yang tertinggal juga check kerapian
set-up dengan melihat keseluruhan di dalam kamar mandi.
Ø Hal
– hal yang harus diperhatikan :
F Trolley
yang sudah dilengkapi dengan linen dan peralatan lainnya diletakkan didepan
pintu kamar yang akan dibersihkan.
F Menekan
bel yang ada disetiap muka pintu kamar atau mengetuk tiga kali sambil
menyebutkan “Housekeeping”.
F Setelah
membuka pintu masukkan keytag dikotak shaving energy.
F Buka
draperies yang masih menutup, kalau cuaca mendung dan hujan dimana didalam
kamar keadaannya gelap.
F Nyalakan
lampu dikamar supaya keadaan di dalam kamar terang.
F Check
tombol AC.
F Periksalah
seluruh kamar jika ada barang tamu yang tertinggal di dalam dan serahkanlah ke
bagian Lost & Found.
F Buanglah
semua sampah dari dalam kamar ke dalam trolley hamper untuk sampah.
F Linen-linen
kotor seperti sheet, pillow case juga dikeluarkan dari dalam kamar dan ditaruh
di trolley hamper linen kotor.
F Check
lampu atau lainnya, kemungkinan ada yang rusak atau tidak berfungsi.
F Menyiapkan
jumlah linen yang akan digunakan sesuai dengan yang diperlukan.
F Menyiapkan
guest supplies yang diperlukan.
Ø Making
bed - menata tempat tidur.
Ø Membersihkan
kamar mandi.
Ø Membersihkan
semua furniture.
Ø Vacuuming
Carpet.
Ø Letakkan
stationary di tempat yang telah ditentukan.
Ø Periksa
TV, radio dan tombol AC dalam keadaan ON.
Ø Periksa
dan dirapikan glass curtain dan draperies.
Ø Sebelum
meninggalkan kamar, semprotkan penyegar dengan wangi-wangian kamar.
Ø Pintu
kamar ditutup dengan baik dan cabutlah keytag.
Make
up Occupied Room
Yang perlu diperhatikan
oleh roomboy untuk menjalankan tugas ini adalah ::
1.
Roomboy harus minta izin dahulu kepada tamu bila tamu ada di
dalam kamar.
2.
Roomboy tidak dibenarkan merubah letak barang-barang tamu
yang ada di dalam kamar.
3.
Jika ketika memasuki kamar ternyata tamu sedang tidur, maka
tinggalkan kamar tersebut dengan
pelan-pelan, jangan sampai
membangunkan tamu.
Untuk saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan, adapun data-data ini saya peroleh dari berbagai web.
salam
Langganan:
Postingan (Atom)